Hal ini dilakukan guna untuk membantu masyarakat setempat untuk bisa menyeberang ke Desa Setempat mengingat jalan ini merupakan Akses Jalan utama ke Kecamatan Banua Lawas dan Tempat Akses Lainnya.
Terlihat dari kegiatan gotong royong ini Danramil beserta anggotanya menanamkan ban bekas sebagai pondasi yang mana disisi-sisinya di tancapkan kayu bangunan sebagai dinding jalan menggunakan traktor.
Penulis juga sempat berbincang-bincang dengan salah satu anggota yang mana bercerita tentang mencarian ban-ban bekas yang larut terbawa air ke sawah-sawah masyarakat setempat kemudian di angkut kembali untuk ditumpuk dijadikan pondasi jalan.
Berdasarkan pengamatan Penulis, terputusnya jalan ini dikarenakan memang sebelumnya sudah pernah terjadi yang mana pengecoran jalan sebelumnya tidak terlalu kuat entah mungkin dikarenakan apa penulis tidak tahu, akibatnya tanah jalan mengalami pergeseran namun tidak sampai separah ini. Hal ini Akibat Banjir yang meluap akibat kiriman dari Air hulu Tabalong.

Harapannya seluruh masyarakat khusunya Desa Sei Anyar Agar Pemerintah Kabupaten Setempat bisa segera mengambil tindakan terkait putusnya Jalan ini mengingat jalan ini merupakan Jalan Umum yang mana pengerjaan Proyek perbaikan jalan tidak bisa di kerjalan oleh Pemdes setempat.