"Belajar Bikin Gambar AI dari NOL! GABUNG SEKARANG!

Pengertian Kliping Dan 5 Teladan Kliping Terbaik Dan Mempesona

Pengertian dan Contoh Kliping Terbaik dan Menarik Serta Sistematika Penyusunannya Terbaru 2021 - Anda pasti sering mendengar perumpamaan kliping. Bahkan mungkin Anda sedang ingin membuat sebuah kliping, tetapi galau bagaimana cara menjadikannya. Sebelum membuat kliping semestinya ketahui terlebih dulu apa itu kliping, jenis-jenisnya dan bagaimana susunannya. Membuat kliping yang bagus tentu memiliki aturan tersendiri.

Pengertian Kliping

Pengertian dan Contoh Kliping Terbaik dan Menarik Serta Sistematika Penyusunannya Terbaru   Pengertian Kliping dan 5 Contoh Kliping Terbaik dan Menarik

Anda juga perlu menyaksikan beberapa teladan kliping untuk lebih mudah mengetahui bagaimana cara penyusunannya. Jika telah mengetahui hal-hal perihal kliping, maka Anda menjadikannya tidak akan sulit. Di dalam artikel ini akan dipaparkan juga pola-teladan kliping yang benar. Anda bisa membuatnya contoh atau pola dalam pembuatan kliping Anda sendiri.

Contoh Kliping Terbaik dan Menarik

Sebelum mengetahui 5 acuan kliping, semestinya pahami apalagi dulu apa itu kliping. Apa sih kliping itu? Kliping ialah aktivitas atau kegiatan menggunting bab gambar atau berita tertentu dari suatu koran, majalah atau media cetak yang lain untuk ditempelkan pada kertas lain atau buku. Biasanya bab media cetak yang digunting tersebut mempunyai kesamaan tema atau pembahasan yang sama. 

Sedangkan arti kliping menurut Lasa Hs yang terdapat di dalam makalahnya, kliping mempunyai arti yang serupa seperti tersebut di atas. Menurutnya, kliping yakni acara pemotongan bab-bab surat kabar ataupun majalah, kemudian disusun dengan sistem tertentu dalam berbagai bidang sesuai dengan minat. Sehingga tidak semua informasi atau postingan harus dikliping. Nah, pada dasarnya kliping ialah kumpulan cuilan gambar atau berita dari media cetak yang ditempel di dalam kertas atau buku dengan satu tema.

Misalnya, Anda sedang akan membuat kliping yang membicarakan mengenai fauna di Indonesia, maka gambar dan artikel yang dipotong dari sebuah media cetak mesti perihal fauna di Indonesia. Dengan begitu, orang yang melihat kliping Anda akan mendapatkan isu ihwal suatu hal secara terperinci. Mereka tidak akan resah dengan kliping yang Anda susun. Nanti Anda mampu lihat secara terperinci 5 pola kliping.

Kliping lazimnya dibentuk oleh siswa sebagai tugas dari gurunya. Hal tersebut ditujukan untuk melatih kreativitas siswa dalam mengumpulkan berita dan menambah wawasan. Namun, bukan hanya siswa, kliping pun juga sering dibentuk oleh ibu-ibu rumah tangga untuk banyak sekali keperluan. Fungsi pengerjaan kliping bisa berlainan-beda, sesuai dengan tujuan pembuatannya. Misalnya, pebisnis menciptakan kliping untuk tujuan usahanya, ibu rumah tangga untuk menghimpun resep masakan dan lain sebagainya.

Jenis-Jenis Kliping

Di dalam 5 contoh kliping yang hendak dipaparkan nantinya, Anda mampu melihat secara terang jenis-jenis kliping. Kliping memiliki jenis dan tujuan pengerjaan yang berbeda-beda, sesuai dengan kepentingan pembuatnya. Jenis-jenis kliping tergantung siapa pembuatanya dan ditujukan untuk apa. Berikut jenis-jenis kliping yang perlu Anda pahami.

-Kliping untuk Sekolah

Kliping lebih banyak diketahui sebagai peran pelajar yang diberikan oleh gurunya. Kliping sekolah biasanya berisi isu-gosip mengenai ilmu pengetahuan. Misalnya, kliping mengenai kerusakan lingkungan, satwa yang dilindungi, kliping tentang dunia olahraga, sejarah, kesenian dan lain sebagainya. Tujuan pembuatannya untuk memperbesar pengetahuan serta kreativitas siswa.

-Kliping untuk Bisnis atau Usaha

Salah satu dari 5 contoh kliping, adalah kliping untuk bisnis. Kliping bertujuan untuk menampilkan isi gambar produk beserta berbagai informasi. Misalnya bisnis properti, maka kliping yang dibuat berisi contoh-acuan bangunan disertai informasi. Dengan kliping tersebut, konsumen akan mudah menerima informasi mengenai produk yang disediakan.


Tujuan Pembuatan Kliping

Pembuatan kliping tentu ada maksudnya. Pembuatan kliping bertujuan untuk mengumpulkan info dari suatu tema yang berasal dari berbagai sumber untuk kepentingan tertentu. Kepentingan tersebut, mirip kepentingan langsung, tugas sekolah, untuk laporan ataupun untuk kepentingan bisnis. Kaprikornus, tujuan pembuatan kliping sesuai kepentingan-kepentingan tersebut. Dengan dibuatnya kliping, suatu isu menjadi lebih ringkas dan gampang diketahui.


Cara Membuat Kliping

Sebelum mengetahui 5 teladan kliping, simak terlebih dahulu cara membuatnya. Setelah Anda memahami apa itu kliping beserta jenis dan tujuan pembuatannya, berikutnya akan dijelaskan mengenai cara membuatnya. Cara membuat kliping tidaklah sukar. Anda cukup mengikuti tindakan berikut ini. Coba perhatikan tindakan untuk membuat kliping yang bagus dan benar. 

1. Menentukan Tema

Langkah pertama yang harus dikerjakan, ialah memilih sahabat untuk menciptakan kliping. Dengan adanya tema, Anda akan dapat konsentrasi menyusun karya kliping Anda dengan sumber utama yang terkait dengan tema tersebut. Selain Itu, dengan tema yang spesifik, hasil kliping Anda akan lebih bagus. Tema diputuskan sesuai dengan bidang masing-masing, misalnya bidang kesehatan, pertanian, teknologi, industri dan bidang lainnya.

Setelah menentukan tema terbaik, selanjutnya temukan gambar-gambar yang berhubungan dengan tema yang telah diseleksi. Jika Anda mengambil tema kesehatan, maka Anda harus mencari gambar dan postingan yang berkaitan dengan kesehatan tersebut. Pastikan Anda menentukan gambar dengan mutu terbaik, menawan dan mudah dipahami. Kalau Anda masih gundah tentang memilih tema, Anda bisa melihat 5 contoh kliping terbaik.

2. Mengumpulkan Data dan Bahan Kliping

Langkah yang kedua, yaitu menghimpun banyak sekali data dan bahan untuk pembuatan kliping. Bahan-materi tersebut mampu Anda cari di media cetak, mirip koran, majalah, surat kabar, novel, buku-buku dan media cetak lainnya. Selain itu, Anda juga mampu memperoleh sumber untuk kliping melalui internet yang pastinya lebih mudah dan praktis. Jika Anda mengambil sumber lewat internet, Anda harus mencetaknya apalagi dahulu.

Untuk pengumpulan data dan bahan melalui media cetak, sebaiknya Anda menjajal menghimpun mulai dari tahun-tahun sebelumnya hingga tahun terbaru. Namun, apabila di media cetak tersebut, kebetulan tidak mempunyai gambar atau postingan yang dengan tema yang diseleksi, sebaiknya kanal di internet. Biasanya di internet informasi jauh lebih lengkap. Anda pun makin mudah dan cepat menyelesaikan kliping terbaik sesuai 5 acuan kliping yang ada.

3. Persiapkan Alat untuk Pembuatan Kliping

Setelah semua bahan dan data berhasil dikumpulkan dengan lengkap, selanjutnya sediakan alat untuk membuat kliping. Anda mesti menawarkan alat berupa, kertas HVS atau volio, gunting, penggaris dan lem. Jika Anda ingin menambahkan hiasan pada kliping biar lebih menawan, maka sediakan banyak sekali dekorasi misalnya spidol berwarna. Anda bisa berkreasi untuk memperindah tampilan kliping Anda.

Sebelum menggunting bahan-materi yang mau dikliping, siapkan kertas HVS atau volio terlebih dahulu selaku media pembuatan kliping. Selain kertas HVS atau volio, Anda juga bisa menggunakan buku tulis atau buku gambar sebagai medianya. Sesuaikan dengan 5 teladan kliping yang ada di dalam artikel ini. Media untuk menempelkan data memang mampu menggunakan apa saja, tetapi usahakan memakai bahan yang tahan usang atau tidak gampang rusak.

4. Menggunting Bahan Kliping

Setelah semua alat pengerjaan kliping telah tersedia, selanjutnya menggunting gambar dan artikel yang telah dikumpulkan. Setelah semua digunting, tempelkan materi-materi tersebut di atas media atau kertas. Untuk kreasi dalam pembuatan kliping, Anda mampu mengguntingnya memakai garis manual atau dengan menciptakan contoh khusus di dalamnya. Di samping itu, kliping yang Anda hasilkan akan tampaklebih manis.

5. Menempel Bahan Kliping

Setelah semua materi kliping tamat digunting dan membuat teladan sesuai cita-cita, maka berikutnya menempelkan bahan tersebut. Susunlah apalagi dahulu gambar tersebut dengan lebih rapi dan sistematis. Disarankan untuk menyusun gambar berdasarkan tahun terbitnya, biar kliping lebih rapi dan cantik. Perhatikan penyusunan pada 5 contoh kliping dan lakukan penempelan secara hati-hati.

Pada langkah melekat ini, kerjakan sesuai penemuan dan selera Anda sendiri. Sebaiknya Anda menunjukkan dekorasi tertentu untuk kliping, supaya tampakindah dan mempesona. Anda mampu menambahkan bunga pada halaman depan atau pernak-pernik menarik lainnya, sesuai cita-cita Anda. Semua dijalankan semoga kliping menjadi terlihat indah.

6. Membuat Cover untuk Kliping

Langkah membuat kliping berikutnya ialah menciptakan cover untuk kliping tersebut. Namun, tentukan terlebih dulu bahwa kliping yang Anda tempel tadi sudah benar-benar rapi dan tertempel dengan baik. Perbuatan cover dikerjakan supaya kliping menjadi lebih menawan dan menimbulkan rasa ingin tau dari pembaca. Untuk itulah usahakan membuatnya sebaik dan serapi mungkin, jika perlu cover dibentuk lebih terlihat kontemporer mirip 5 pola kliping yang telah tertera.

7. Membuat Daftar Isi

Membuat daftar isi ialah salah satu langkah yang penting untuk dikerjakan dalam membuat kliping. Untuk menjadikannya, sisakan satu atau dua lembar kertas pada halaman pertama. Jangan lupa memberikan nomor pada tiap halaman footer HVS Anda untuk memudahkan pembaca mencari halaman yang tercantum pada daftar isi. Membuat daftar isi tidak susah, bukan? Anda cuma perlu mengkreasikannya semenarik mungkin.


Cara Penyusunan Kliping yang Benar

Sebelum hingga pada 5 contoh kliping, ketahui pula lebih dulu bagaimana penyusunannya yang benar. Membuat kliping nyaris mirip dengan membuat karya tulis. Ada sistematika penyusunannya sendiri semoga kliping menjadi karya yang utuh. Selain itu diperlukan kliping yang dibuat tersusun dengan rapi dan baik. Berikut sistematika penyusunan kliping yang benar.

1. Cover atau Sampul Kliping

Membuat cover atau sampul kliping wajib dilaksanakan dalam pengerjaan kliping. Cover yakni fasilitas yang diharapkan agar kliping yang dibuat tampakindah, rapi dan mempesona bagi pembaca. Sehingga pembaca berkenan untuk membaca isinya lebih dalam. Anda mesti menciptakan cover atau sampul kliping yang menerangkan isi kliping tersebut. Hak demikian supaya pembaca mampu lebih mudah memahami keseluruhan tema dari kliping yang dibentuk tersebut. 

2. Kata Pengantar

Salah satu di dalam 5 contoh kliping yang benar yakni terdapat kata pengantar di dalamnya. Memang di dalam kliping, kata pengirim jarang digunakan. Tapi, tidak ada salahnya memasukkan kata pengantar di dalam kliping yang sudah dibentuk. Buatlah kata pengirim dengan baik dan benar, sesuai kaidah bahasa saat Anda menciptakan karya ilmiah.

3. Daftar Isi

Sistematika penyusunan kliping selanjutnya, ialah pengerjaan daftar isi. Di dalam suatu kliping, daftar isi sungguh penting. Dengan adanya daftar isi, pembaca menjadi lebih gampang mencari postingan yang ingin dibaca. Selain itu, pembaca juga menjadi lebih mudah melacak letak lembaran yang dicari tanpa merasa kewalahan. Dengan daftar isi pula, kliping menjadi terlihat lebih baik dan memiliki nilai tambah di dalamnya.

4. Pembahasan

Tentunya di dalam 5 pola kliping, pembahasan yakni hal yang sangat lenting. Pembahasan harus sesuai dengan tema dan judul yang telah dipilih. Dengan begitu, judul dengan isi akan saling berkaitan. Pada bab pembahasan ini, diusahakan supaya lebih berbobot dan bermutu serta menawan untuk dibaca.

5. Kesimpulan dan Saran

Sistematika pembuatan kliping berikutnya, yakni kesimpulan dan anjuran . Kedua hal tersebut sangat penting dicantumkan dalam kliping. Dengan adanya kesimpulan dan saran, pembaca dapat mengetahui inti dari keseluruhan isi kliping. Selain itu, pembaca juga akan mengetahui sudut pandang dari si pembuat kliping atas sebuah pembahasan atau tema di dalam kliping tersebut.

6. Daftar Pustaka

Di dalam 5 teladan kliping, terdapat daftar pustaka. Daftar pustaka berisi sumber yang dijadikan acuan dalam pengerjaan kliping. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca menjadi tahu darimana saja sumber gambar dan postingan di dalam kliping Anda. Daftar pustaka ialah bagian simpulan dari suatu kliping.


Contoh Kliping yang Baik dan Benar

Setelah mengenali apa itu kliping, tujuan pembuatan serta sistematika penyusunannya, berikutnya pola kliping. Bagaimana sih teladan sebuah kliping yang bagus dan benar? Nah, berikut 5 acuan dari kliping yang bisa menjadi teladan untuk Anda dalam menciptakan kliping. Ini akan makin memudahkan Anda dalam menciptakan kliping terbaik dan mempesona.

- Gempa Bumi di Sumatera Barat

Di Sumatera Barat pernah terjadi tragedi gempa bumi, di mana musibah tersebut menyebabkan kerusakan yang cukup parah di sebagian daerah. Di antara daerah tersebut, adalah kota Solok, kabupaten Agam, kota Padang panjang, kota Bukittinggi, kabupaten Pasaman barat, kabupaten pesisir Selatan, kabupaten Padang Pariaman dan kota Padang. Gempa bumi dengan kekuatan 7,6 skala richter itu pun menyebabkan jatuhnya banyak korban jiwa. Terdapat kurang lebih 6.234 orang yang meninggal yang tersebar di antara tiga kota dan empat kabupaten.

- Perang Besar yang Terjadi Akibat Hoax

Hoax merupakan salah satu hal yang mampu mengakibatkan perpecahan. Hal demikian tidak jarang mengakibatkan terjadinya pertengkaran bahkan hingga mengakibatkan perang antara kedua belah pihak yang menerima hoax. Sejarah pun sudah mencatat, terdapat perang besar yang pernah terjadi sebab adanya hoax. Nah, ini merupakan salah satu pola kliping sejarah dari 5 pola kliping.

- Para Maestro Tari di Indonesia

Indonesia negara yang kaya akan kesenian dan budaya. Sebab Indonesia mempunyai banyak maestro yang telah menciptakan karya mirip tari yang khas dan indah. Di antara para maestro tari di Indonesia, ialah : Gugun gumbira, Bagong Kusudiarjo, Tjetje Sumantri, Didik Nini Thowok, Sasmita Mardawa, Sujana Arja. Ini adalah teladan bentuk kliping kesenian. Anda dapat menambahkan gambar-gambar tokohnya.

- Meletusnya Gunung Merapi Yogyakarta

Di Jawa tengah terdapat gunung berapi yang ketika ini masih aktif yang mempunyai siklus erupsi 2 hingga 5 tahun. Dalam era waktu 10 tahun terakhir, gunung berapi telah mengalami letusan yang besar sebanyak dua kali. Untuk yang pertama terjadi pada Juli 2006 dan yang kedua terjadi pada November 2010 silam. Nah, ini yakni salah satu dari 5 contoh kliping perihal fenomena alam.

- Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia

Kasus pelanggaran HAM atau Hak Asasi Manusia masih sering terjadi di Indonesia sampai ketika ini. Padahal pemerintah sudah membuat undang-undang yang diperlukan dapat menegakkan hal tersebut. Namun, undang-undang itu seolah-olah tidak mempunyai fungsi sama sekali. Undang-udang tersebut digunakan cuma jika pelanggaran telah terjadi.

Penutup

Demikianlah 5 contoh kliping yang benar serta cara pembuatannya. Kliping bermanfaat untuk mengumpulkan informasi dari aneka macam media cetak dengan satu tema. Agar kliping mempesona untuk dibaca, buatlah secara benar dan semenarik mungkin. Semoga ulasan tentang kliping ini berguna.

Baca Juga
Selanjutnya kalian mau dibuatkan artikel tentang apa? Tulis dikolom komentar ya!!!

Posting Komentar