Sejarah Bola Basket dan Cara Terbaik Menjadi Pemain Basket Handal - Memahami Sejarah Bola Basket dan Cara Terbaik Memainkannya yuk disimak. Bola basket adalah olahraga kompetitif. Setiap hari ada jutaan pemain yang berusaha memajukan keahlian bola basket mereka. Ini bisa untuk memajukan menit bermain mereka di lapangan, untuk membuat tim HS setempat, atau cuma mencetak lebih banyak poin sambil menyia-nyiakan dengan sobat-sobat. Jika Anda ingin mencar ilmu bagaimana menjadi lebih baik di bola basket, panduan langkah ini cocok untuk Anda.
Sejarah Bola Basket
Dr. James Naismith memperoleh olahraga bola basket pada tahun 1891. Dia menulis buku peraturan bola basket orisinil dan mendirikan acara bola basket, yang ialah salah satu acara bola basket sekolah tinggi tinggi yang paling penting dalam sejarah permainan. Pertandingan bola basket pertama yang bekerjsama seperti yang kita tahu adalah pada tanggal 20 Januari 1892. Dokter Kanada James Naismith memperoleh permainan untuk dimainkan YMCA selama bulan-bulan.
Naismith menulis hukum sederhana untuk permainan ini, dan memasang dua keranjang persik sebagai simpai, sebagian besar hukum asli Naismith masih berlaku sampai dikala ini. Beberapa peraturan sudah sedikit berubah, dan peraturan baru sudah ditambahkan sejak ketika itu, seperti dalam permainan aslinya, memantulkan bola dihentikan. Dari 13 hukum, sembilan sudah diubah dan disimpan dalam permainan bola basket modern.
Bagaimana Cara Terbaik dalam Memainkannya?
Apakah Anda pemain terbaik di tim Anda atau Anda menahan satu tempat di ujung dingklik cadangan, Anda selalu mempunyai ruang untuk peningkatan. Pemain elit yg tanpa lelah untuk meningkatkan keahlian, pengondisian, IQ bola basket, kekuatan, kekuatan, dan kelincahan mereka. Butuh waktu dan pengabdian untuk menjadi mahir dalam bola basket. Gabungkan tip-tip ini ke dalam rutinitas harian Anda. Dan bagaimana cara terbaiknya:
1. Jangan Takut
Jangan pernah takut gagal. Saat Anda takut gagal, Anda biasanya takut untuk mencoba. Apakah Anda menyingkir dari angkat beban sebab fisik Anda lemah? Apakah Anda benci melangkah ke garis pelanggaran selama latihan alasannya adalah Anda penembak lemparan bebas yang buruk?
Anda mungkin takut gagal dan mengungkap kekurangan Anda. Tidak peduli apa yang dipikirkan sobat, keluarga, atau orang lain, berikan waktu untuk memajukan diri Anda. Jangan khawatirkan reputasi Anda. Kegagalan bersifat sementara; gunakan itu selaku pengalaman berguru dan Anda akan berkembangselaku pemain.
2. Berhenti Mengeluh
Apakah Anda menyalahkan pelatih Anda alasannya adalah kurangnya waktu bermain atau membandingkan etos kerja Anda dengan rekan satu tim yang lain? Jika sobat-sahabat Anda lolos dengan sesuatu, apakah Anda merasa dapat melaksanakan hal yang serupa? Berhentilah mengeluh dan hilangkan argumentasi Anda. Pada titik tertentu setiap orang merasa letih, lapar, kesal atau stres. Gangguan emosional seperti itu menghalangi kemampuan Anda untuk berkembang. Cobalah untuk melihat suasana apa pun dari perspektif yang berlawanan, singkirkan fikiran dan emosi negatif, dan terima bahwa insiden tidak senantiasa dalam kontrol Anda.
Bagaimana Memahami Sejarah Bola Basket dan Cara Terbaik Memainkannya?
3. Tingkatkan IQ Posisi Anda
Menjadi siswa posisi Anda dengan mengetahui kemampuan, dasar-dasar, dan pengondisian yang diperlukan. Pengetahuan tentang posisi Anda mesti memilih fokus pelatihan Anda. Saat Anda mengetahui jenis operan, dribbling, kerja keahlian, dan kekuatan yang diperlukan untuk posisi Anda, Anda akan mempunyai ide yang jelas tentang keahlian yang perlu Anda optimalkan.
4. Ketahui Peran Anda
Ingat, Anda memainkan olahraga tim. Tidak siapa pun bisa menjadi pencetak gol terbanyak, penembak terbaik atau pemain terbaik sepanjang waktu. Ini bukan ihwal Anda; ini perihal tim Anda. Pernahkah Anda mempertimbangkan tugas tim Anda ?
Jika tidak, bahas dengan pelatih Anda. Mengetahui tugas Anda akan membantu Anda memfokuskan waktu pada kemampuan yang diperlukan tim Anda. Pahami dengan seksama gaya menyerang dan bertahan tim Anda sehingga Anda dapat berkontribusi untuk trend yang berhasil.
5. Pelajari Pola Permainan tersebut
Pengetahuan tersedia bagi mereka yang ingin mencarinya. Gunakan video untuk mempelajari tentang posisi Anda, seni manajemen permainan, dan keputusan di lapangan. Anda akan secara dramatis meningkatkan dogma instruktur Anda pada permainan Anda, yang sebaiknya menciptakan lebih banyak waktu bermain. Banyak pemain mempunyai tingkat keterampilan tinggi tetapi IQ bola basket rendah. Dedikasikan diri Anda untuk mengerti permainan Anda dan menjadi pemain serba bisa.
6. Berikan Upaya 100 Persen
Berikan 100 persen setiap kali Anda berlatih, bermain atau berlatih. Jangan biarkan argumentasi atau ganjalan membatasi perjuangan Anda. Selalu bersedia menerima kritik dari mereka yang lebih terlatih. Setelah mendapatkan kritik, terus berikan semua yang Anda punya. Meningkatkan mempunyai arti belajar dari kesalahan Anda dan senantiasa berupaya sebaik mungkin.
7. Latih Tubuh Anda
Tentu, Anda suka bermain dan mengasah keterampilan Anda, tetapi apakah Anda juga melatih kemampuan fisik Anda ? Luangkan waktu untuk meningkatkan kekuatan, mobilitas, tenaga, kecepatan, dan ketangkasan Anda. Meningkatkan kemampuan atletis Anda akan menghasilkan penampilan di lapangan yang lebih baik.
8. Tingkatkan Keterampilan Anda
Jika Anda telah mengikuti semua rekomendasi lain yang saya cantumkan di sini, inilah saatnya merancang program untuk meningkatkan kemampuan Anda. Mengetahui tugas, kekuatan, dan kekurangan Anda membantu Anda berkonsentrasi pada kemampuan yang paling dibutuhkan tim Anda. Sekarang setelah Anda diperlengkapi dengan alat-alat keberhasilan, buatlah rencana dan praktikkan.
Bola basket terstruktur yakni permainan yang dimainkan oleh lima pemain per tim. Secara historis, para pemain ini telah diposisikan pada posisi yang diputuskan oleh tugas yang mereka mainkan di lapangan, dari sudut pandang strategis. Secara garis besar, tiga posisi utama ialah penjaga, depan, dan tengah, dengan tim standar yang berisikan dua penjaga, dua penyerang, dan satu tengah.
Seiring waktu, seiring berkembangnya tugas yang lebih terspesialisasi, masing-masing penjaga dan penyerang menjadi dibedakan, dan hari ini masing-masing dari lima posisi dikenal dengan nama unik, yang masing-masing juga sudah diberi nomor: point guard (PG) atau 1 , shooting guard (SG) atau 2, small forward (SF) atau 3, power forward (PF) atau 4, dan center (C) atau 5.
Point guard yaitu "pemimpin" tim di lapangan. Posisi ini memerlukan keterampilan penanganan bola yang substansial dan kesanggupan untuk memfasilitasi tim selama bermain. Shooting guard, mirip yang tersirat dari namanya, kadang kala ialah penembak terbaik, serta mampu menembak secara akurat dari jarak yang lebih jauh. Penyerang kecil sering melaksanakan pendekatan agresif ke keranjang saat memegang bola.
Penyerang kecil juga dikenal sering memangkas keranjang dalam upaya membuka peluang untuk tembakan. Penyerang dan penyerang tengah membentuk lapangan depan, kerap kali bertindak selaku pemukul atau pemblokir tembakan utama tim mereka, atau menerima operan untuk melakukan tembakan ke dalam. Bagian tengah biasanya lebih besar dari keduanya. Demikianlah ulasan lengkap wacana memahami sejarah bola basket dan cara terbaik memainkannya semoga berguna terima kasih.