BAHYUDINNOR.COM - INFO PPPK 2021 | 3 Guru Honorer Yang Tidak Bisa Ikut Seleksi PPPK 2021 - Assalamu’ alaikum warahmatullahi Wa Barakatuh… Halo teman-teman semua khususnya buat temen-temen para guru honorer Sabang Sampai Merauke. Di Kesempatan kali ini saya akan berbagi informasi terkait syarat Pendaftaran PPPK, karena akhir-akhir ini guru honor banyak yang mempertanyakan apakah mereka bisa ikut P3K atau tidak.
Perlu diketahui Seleksi Penerimaan P3K ini memang sudah ada pada tahun sebelumnya akan tetapi pada penerimaan P3K pada tahun sebelumnya itu banyak sekali mengalami kendala dan banyak sekali kekurangannya sehingga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2021 akan melakukan perbaikan terhadap kekurangan-kekurangan yang ada pada seleksi P3K sebelumnya, kemudian selanjutnya menteri pendidikan Bapak Nadiem Makarim mengatakan bahwa pembukaan seleksi untuk menjadi guru P3K ini adalah upaya untuk menyediakan kesempatan yang adil bagi guru guru honorer yang berkompeten agar mendapatkan penghasilan yang layak dari profesi menjadi seorang guru kemudian.
Pelajari soal-soal P3K;
Selanjutnya dijelaskan bahwa siapa saja guru honorer yang dapat mengikuti seleksi agar menjadi ASN atau guru P3K? Dari berbagai sumber saya telah merangkum golongan guru yang bisa ikut P3K dan 3 golongan guru honorer yang tidak bisa ikut P3K.
Silahkan lanjutkan membacanya
Menteri Pendidikan dan kebudayaan Nadiem Makarim mengungkap "tidak ada pembatasan kapasitas jumlah peserta pada seleksi P3K 2021. Jadi tidak ada lagi prioritas siapa yang lebih duluan semuanya boleh mengambil tes yang lulus boleh menjadi P3K" ungkap Nadiem seperti dilansir dari laman setkab.go.id.
Sebanyak 1 juta kuota akan disiapkan untuk seleksi P3K tahun ini. Nantinya tes ujian akan dilaksanakan secara online termasuk yang berusia diatas 35 tahun masih berkesempatan mengikuti.
Jadi ia menegaskan bahwa tidak ada Golongan atau kelompok yang diprioritaskan untuk menjadi P3K pada tahun 2021. Dilansir dari laman resmi Kemendikbud Syarat bagi calon peserta P3K 2021 sebagai berikut;
- Guru honorer yang terdaftar di Dapodik baik yang mengajar di sekolah negeri maupun swasta atau individu yang memiliki sertifikat pendidik.
- Guru honorer K2 yang pernah terdaftar di Dapodik ataupun database BKN. Kelompok honorer kategori ini adalah tenaga honorer yang diangkat per 1 Januari 2005 mereka tidak mendapat upah dari APBD maupun APBN seperti honorer K1. Bagi tenaga honorer kategori 2 ini yang ingin diangkat jadi CPNS maka ia harus mengikuti tes atau seleksi terlebih dahulu .
- Lulusan pendidikan profesi guru atau PPG yang saat ini tidak mengajar guru.
Namun tidak semua guru honorer boleh mendaftar P3K 2021. Ada syarat yang telah ditetapkan Kemendikbud untuk seleksi tahun ini. Lalu siapa saja guru honorer yang tak boleh daftar P3K 2021.
- Guru honorer di bawah naungan Kementerian Agama. Guru honorer di bawah Kementerian Agama ata Kemenag tahun ini tidak mendapatkan jatah formasi untuk P3K, namun Kemenag terus berupaya agar ada kuota untuk guru yang ada di bawah naungan Kemenag. Kemenag juga sudah mengirim surat ke Kementerian koordinator pembangunan manusia dan kebudayaan atau kemenkopmk agar memfasilitasi pertemuan antara Kemenag dengan Kemendikbud.
- Guru TK dan PAUD. Rekrutmen P3K tahun ini juga belum mengakomodir guru TK dan PAUD, namun untuk guru TK dan PAUD keputusannya masih menunggu Badan Kepegawaian Negara atau BKN.
- Guru Honorer Lulusan SMA sederajat. Meskipun belum ada penjelasan secara spesifik syarat teknis pendaftaran P3K 2001, namun dilihat dari syarat guru honorer yang terdaftar di Dapodik artinya hanya lulusan S1 atau D4 yang bisa mendaftar di Dapodik. Lulusan SMA atau sederajat tidak bisa terdaftar di Dapodik.
Nah itu dia teman-teman informasi terkait golongan guru honorer yang tidak bisa ikut P3K tahun ini. Semoga ada kebijakan dari pemerintah untuk bisa mengakomodir seluruh guru honorer dan tenaga pendidik lainnya sehingga bisa mengikuti seleksi P3K tahun.;
Jika dirasakan informasi ini bermanfaat bantu untuk share sebanyak-banyaknya Sampai ketemu di informasi selanjutnya.. Terima kasih