BAHYUDINNOR.COM - Sudah Tahukah. Ini Rahasia Puasa Sebenarnya. Manusia itu kan derajatnya di atas hewan, Kenapa? Karena dia punya akal. Cuma dia di bawah malaikat. Kenapa? karena dia punya hawa nafsu maka harus hati-hati.
Jadi Manusia itu derajatnya di atas hewan dan di bawah malaikat.
Terus kenapa harus puasa?
Puasa itu memerangi hawa nafsu. Kenapa harus diperangi? karena kalau hawa nafsu ini menguasai, maka dia jatuh ke level hewan. Tapi Kalau dia bisa menaklukan hawa nafsu maka dia naik kelas ke level malaikat, tapi bukan berarti jadi malaikat
Sampai disini jelas ya!!!!
Malaikat itu makhluk yang sangat dekat dengan Allah. Kalau manusia naik ke level malaikat berarti dia ada di posisi yang dekat dengan Allah
Itu diantara rahasiannya puasa...
Kenapa berarti kita diwajibkan oleh Allah berpuasa itu sebenarnya Allah pingin dekat sama kita, cuma ada penghalangnya yaitu nafsu.
Hawa nafsu yang menghalangi kita bisa dekat sama Allah, maka oleh Allah kita diwajibkan puasa biar kita bisa menaklukkan hawa nafsu sehingga kita naik kelas ke level malaikat dan ketika kita di level malaikat itulah kita dekat sama Allah. Itu rahasiannya puasa.
Katanya Imam Al Ghazali Puasa itu mirip kayak shalat. Shalat juga menunjukkan Kerinduan Allah pada kita sehingga kita dipanggil untuk menghadap. Haji kemarin juga begitu Allah memanggil-manggil kita sehingga kita bilang Labbaik Allahumma Labbaik. Jadi ibadah-ibadah yang kita bahas satu bulan ini menunjukkan cintanya Allah pada kita. Allah menunggu-nunggu balasan cintamu pada-Nya.
Baca Juga Ensiklopedia Islam lainnnya
Itulah logikanya puasa... jadi dalam perintah puasa tersembunyi cintanya Allah padamu. Sudah segalanya diberikan untukmu, alam semesta diperuntukkan bagi kamu, disuruh menguasai mengelola, maka kita diangkat jadi khalifah nya betapa cintanya Allah pada kita.
Dicarikan Jalan biar kita sering ketemu dengan-Nya, kita dikasih shalat, dikasih zakat, disuruh Haji termasuk hari ini disuruh puasa.
Itu menunjukkan Allah sangat cinta pada kita cuma kita sering cuek, kehilangan esensi dari ibadah, itu yang dikritik dan oleh Ghazali pada kita puasa kita lebih banyak puasa awal sehingga hakekat puasa yang menaklukkan hawa nafsu ini tidak ketemu, karena tidak ketemu akhirnya kita tidak jadi dekat sama Allah. Allah sudah nunggu-nunggu kita tidak jadi sampai.
Betapa kecewanya .
Logkanya begitu... Jadi ketika kita sedang puasa ingat-ingatlah bahwa kita sedang dicintai Allah kita sedang Ditunggu oleh Allah untuk mendekat pada-Nya maka perbanyak ibadah, perbanyak ngaji, asik lah, mesra lah sama Allah... sudah nggak ada yang ganggu. ngaji juga libur kok.
Tenang aja nikmati satu bulanmu sama Allah. Dalam puasakan kamu bisa shalat bisa ngaji, bisa macam-macam. Semuanya termasuk zakat dilakukan sebaik-baiknya, nikmati bulan madu sama Allah selama satu bulan. Syukur-syukur efek yang bisa terasa terus untuk setahun kemudian sampai Ramadhan selanjutnya. Amiin..
Rindukan Allah terus dalam ibadah-ibadah sampai ketemu lagi bulan khusus, bulan madu ke sekian sama Allah Itulah bulan puasa.